PPU – Menghadapi perkembangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penguatan kelembagaan media, khususnya media online di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) juga menjadi pekerjaan rumah yang perlu menjadi atensi.
Oleh karenanya, melalui DPD Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kalimantan Timur (Kaltim), akan segera membentuk Kepengurusan JMSI Kabupaten PPU, dalam waktu dekat.
Ketua JMSI Kaltim Muhammad Sukri, yang dijumpai, Kamis, (03/10), di Cafe Buen, Kabupaten PPU, mengatakan, PPU yang diketahui sebagai Serambi Nusantara dari IKN tentunya perlu mendapatkan atensi khusus untuk penguatan kelembagaan, khususnya di Media Online.
“Seperti yang kita ketahui, kedepan PPU ini akan menjadi Serambi Nusantara, tentu adanya dukungan untuk media lokal sangat diperlukan agar. Media online yang ada di daerah bisa ikut berkembang seiring perkembangan IKN,” jelasnya.
“Apalagi saya melihat banyak potensi media online yang ada di PPU, bisa berkembang kedepannya. Oleh karena itu saya rasa JMSI PPU Siap Dilantik di Rakernas ke 3 di Samarinda mendatang,” sambungnya.
Lanjut Sukri, Pembentukan JMSI PPU diharapkan dapat membawa manfaat bagi para pemilik perusahaan media online di wilayah Benuo Taka. Diharapkan menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyebarkan informasi yang akurat dan berkualitas.
Sukri menaruh harapan besar pada JMSI PPU, terutama dalam konteks pembangunan IKN yang berada di wilayah tersebut.
“PPU jelas merupakan mitra kerja IKN kedepannya, tentu patut kita harus memfasilitasi,” tegas Sukri.
Sementara itu, Oktavianus Dwi Mahatoka, Calon Ketua JMSI PPU saat jumpai menyatakan, pihaknya berterimakasih kepada DPD JMSI Kaltim karena ikut berperan dalam membantu media lokal yang ada di PPU.
Pasalnya memang diperlukan adanya dukungan untuk membantu media lokal yang ada di PPU agar kedepan siap menghadapi IKN, dari segi penguatan secara kelembagaan maupun personal ke wartawan yang ada di daerah.
“Kami sangat menyambut baik, harapannya JMSI PPU dapat segera dilantik agar apa yang menjadi problem teman-teman pengusaha lokal ini dapat teratasi melalui pembinaan berkala yang dilakukan DPD JMSI Kaltim,” tandasnya. (ara/)