Ketua DPRD PPU Tekankan Menjaga Kewaspadaan di Tengah Reses

Penajam – Syahruddin M Noor, Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), memberikan peringatan kepada rekan-rekan anggotanya untuk menjalankan reses dengan penuh kewaspadaan dan transparansi.

Dalam arahannya, Syahruddin menegaskan perlunya menghindari adanya persepsi politis yang bisa merugikan citra lembaga, terutama mengingat situasi tahun politik.

“Persiapan reses juga harus dilakukan dengan hati-hati, teman-teman DPRD perlu berhati-hati. Jangan sampai di tahun politik ini, reses dipersepsikan memiliki muatan politis khusus, karena reses adalah kewajiban yang diatur dalam norma UU Partai Politik,” ujar Syahruddin.

Meskipun memahami bahwa reses adalah bagian dari kewajiban yang diatur dalam regulasi partai politik, Syahruddin menekankan bahwa proses ini harus dijalankan dengan integritas dan transparansi. Baginya, reses merupakan momentum untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, bukan sebagai ajang kampanye politik atau kegiatan yang terselubung.

“Kami masih panjang, karena reses ini serap aspirasi masih ada di tahun 2024. Artinya, DPRD ini tidak mengenal cuti, berbeda dengan kepala daerah. Oleh karena itu, kami menggunakan waktu reses untuk mengundang banyak orang dan serap aspirasi,” ujarnya.

“Jangan sampai ini dipersepsikan sebagai kampanye politik atau kegiatan terselubung. Harus ada pembedaan yang jelas,” tambahnya.

Syahruddin juga meminta agar rekan-rekan anggota DPRD lebih berhati-hati dan memahami tanggung jawab mereka dalam menjalankan reses. Menurutnya, situasi politik yang sedang memasuki tahun politik menuntut kewaspadaan agar kegiatan reses tidak disalahartikan.(Adv)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *