Penajam,- Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur memiliki sejumlah destinasi wisata potensial yang dapat dikembangkan untuk mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Andi Israwati Latief, terdapat sekitar lima atau empat destinasi wisata yang potensial untuk dikembangkan.
Berikut adalah lima destinasi wisata potensial di IKN Nusantara:
1. Goa Tapak Raja
Destinasi ini berjarak sekitar 30 kilometer dari Titik Nol IKN dan memiliki potensi sebagai destinasi edukasi wisata (eduwisata). Goa Tapak Raja ditemukan oleh pendatang pada tahun 1983.
2. Kawasan Mangrove Mentawir
Kawasan mangrove Mentawir memiliki luas total sekitar 2.300 hektare, dan sekitar 300 hektare dari total luas tersebut dimanfaatkan sebagai ekowisata mangrove. Di sini, pengunjung dapat menikmati produk-produk mangrove seperti kopi mangrove, jus mangrove, dan pupur atau bedak yang diproduksi oleh kelompok sadar wisata (Pokdarwis).
3. Gunung Parung
Destinasi ini menawarkan keasrian hutan yang masih terjaga dan menjadi tempat yang menarik untuk pecinta alam dan pendaki.
4. Air Terjun Tembinus
Air terjun Tembinus adalah salah satu destinasi alam yang menakjubkan di Kabupaten Penajam Paser Utara. Keindahan alamnya akan memikat pengunjung yang mencari petualangan dan kebersamaan dengan alam.
5. Bukit Bengkirai
Bukit Bengkirai memiliki keindahan hutan yang menakjubkan dan menjadi tempat yang populer untuk trekking dan menjelajahi alam.
Meskipun terdapat potensi pariwisata yang menarik di sekitar IKN Nusantara, Andi Israwati Latief mengakui bahwa masih ada kendala terkait sumber daya manusia (SDM) yang mengelola sektor pariwisata, terutama pengelola tempat menginap atau homestay.
Untuk mengatasi masalah ini, program pelatihan pengelolaan homestay terkait pelayanan dan pelatihan pemandu wisata akan diberikan.
(rmt/pl)