DPRD PPU Berharap Pemerintah Pusat Tak Lupakan Masyarakat Nelayan

Penajam – Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Syarifuddin mendukung rencana pembangunan Bandara VVIP di kawasan Ibu Kota Nusantara, segera direalisasikan karena berpotensi menyerap banyak tenaga kerja lokal.

“Yang jelas akan ada banyak tenaga kerja yang dibutuhkan disana (IKN). Selain itu juga perputaran ekonomi, pasti meningkat. Bisa saja Kelurahan Gersik dan Pantai berubah 180 derajat dari yang ada saat ini nanti,” kata Syarifudin, Kamis (2/11/2023).

Namun tambah politisi partai demokrat itu, pembangunan bandara VVIP juga memiliki potensi negatif bagi masyarakat di sekitar. Salah satunya warga pantai lango dan gersik yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.

Pemerintah pusat menurut Syarifuddin, perlu memperhatikan keberlangsungan hidup masyarakat di sekitar kawasan bandara. Karena jangan sampai para nelayan kesulitan untuk mencari ikan.

“Perlu dipikirkan juga, jangan sampai mereka para nelayan akhirnya tersingkir. Baik itu dari permukimannya maupun area tangkapnya. Syukur-syukur kalau masyarakat disana bisa dibangunkan perkampungan atas air” ujar Syarifuddin.

Pembangunan Bandara VVIP telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada awal bulan kemarin. Dan ditargetkan Bandara tersebut bisa beroperasi pada bulan desember tahun 2024.

Syarifuddin berharap dengan pemindahan ibu kota ke wilayah sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara, bisa berdampak positif bagi pembangunan di daerah sekitar serta langsung dapat dirasakan oleh masyarakat. (Adv)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *