Penajam- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menghadiri kegiatan Forum Koordinasi PPID Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur tahun 2023 yang dirangkai Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) dan Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (Lapor!) yang diselenggarakan oleh Diskominfo Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di Hotel Jatra Balikpapan pada hari Selasa (20/06/2023).
Kegiatan yang mengusung tema “Meningkatkan kualitas SDM dalam pelayanan informasi untuk kesejahteraan masyarakat Kalimantan Timur” ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Informasi dan Komunikasi, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Komisi Informasi Pusat, Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Timur dan akademisi Universitas Mulawarman.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Diskominfo Kalimantan Timur, Muhammad Faisal, mewakili Wakil Gubernur Kalimantan Timur, dan dihadiri oleh seluruh pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur.
Kepala Diskominfo Kaltim, saat sambutan Wakil Gubernur Kaltim menyampaikan bahwa atas nama Pemerintah Provinsi Kaltim sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan ini, berharap seluruh hasil diskusi dapat terlaksana dengan baik.
” Forum ini merupakan momentum berharga bagi kita semua untuk mengevaluasi dan memperkuat tahapan yang di ambil dalam meningkatkan keterbukaan informasi publik serta efektifitas laporan dan pengawasan di Kalimantan Timur,” ungkapnya.
“Tetapi ini masih berjalan secara parsial dan belum terintegrasi dengan baik,” jelasnya.
Namun tantangan bukan itu saja, tambah Faisal proses transformasi menuju pemerintahan yang terbuka yang berbasis data memerlukan koordinasi yang erat antara seluruh stakeholder yang terkait.
” Dalam hal ini koordinasi lintas instansi Kaltim sangat penting untuk memastikan kesinambungan upaya keterbukaan informasi publik,” kata Faisal.Lebih jauh Ia mengatakan mendorong agar forum ini menjadi ruang untuk berbagi pengalaman, best practice tantangan yang dihadapi masing-masing kabupaten/ kota.
” Bersama-sama kita dapat mengidentifikasi solusi yang inovatif dan efektif untuk memperkuat pelaksanaan PPID dan memperkuat layanan publik di seluruh wilayah Kalimantan Timur,”katanya.
Ia berharap kegiatan forum koordinasi PPID dapat meningkatkan kompetensi SDM pegawai sehingga dapat membawa tugas dan fungsi PPID serta aplikasi SP4N Lapor berperan secara aktif dan maksimal.
” Sehingga dapat digunakan sebagai strategi penyusunan kebijakan dan pengambilan keputusan demi kebijakan ke arah lebih baik dan tidak melenceng manfaatnya bagi masyarakat,” pungkasnya